Air terjun menakjubkan ini berlokasi di lereng Gunung Rinjani Lombok, Nusa Tenggara Timur. Tepatnya berlokasi di Dusun Pemotoh, Desa Aik B...
Air terjun menakjubkan ini berlokasi di lereng Gunung Rinjani Lombok, Nusa Tenggara Timur. Tepatnya berlokasi di Dusun Pemotoh, Desa Aik Berik, Kecamatan Batukeliang
Utara, Kabupaten Lombok Tengah. Nah untuk sampai di kawasan ini, Anda perlu berjalan kaki melewati hutan tropis yang masih asri selama 4 jam atau jika ingin lebih cepat naik kendaraan roda dua yang ada dengan mengeluarkan biaya PP dua puluh ribu saja (cukup murah kan?).
Uniknya air terjun ini adalah berasal dari banyak mata air yang keluar lewat celah tebing, namun karena tebing tertutup tumbuhan nan rimbun dan juga masih sangat asri hijau terlihat air keluar dari rimbunan tumbuhan. Selain itu, air terjun ini memiliki 3 tingkat. Paling atas berasal langsung dari mata air dengan ketinggian 30 Meter. Kedua merupakan lanjutan dari tingkat pertama, dengan ketinggian sekitar 10 Meter dan yang terahir memiliki ketinggian hanya 5 Meter.
Aliran air Benang Kelambu ini
bersumber langsung dari mata air Danau Segara Anak yang ada di Gunung
Rinjani.Kenapa namanya Benang kelambu ya? hemm...
Ternyata memang aliran air yang jatuh jelas nampak seperti kelambu. Air yang jatuh dari ketinggian tebing tidak langsung jatuh ke bawah, namun mengalir melalui celah-celah tanaman-tanaman merambat yang tumbuh lebat di bagian atas tebing dan kemudian jatuh berjajar bagaikan kelambu atau tirai yang menggantung di udara. Tentunya ini menjadi sebuah pemandangan yang sangat mempesona dan menakjubkan.
Aliran air yang jatuh di Benang Kelambu memiliki ketinggian sekitar 35 meter. Alirannya tidak langsung jatuh ke dasar sungai, akan tetapi aliran air tersebut akan jatuh pada tingkatan yang kedua di bagian atas yang berupa sebuah kolam yang terbentuk dari lempengan-lempengan batu cadas, dan setelah melewati beberapa susunan lempengan batu barulah aliran air ini jatuh mencapai kolam yang ada di dasar. Karena hal inilah yang membuat curahan air yang jatuh tidak terlalu deras dan tidak membuat perih di badan.
Uniknya air terjun ini adalah berasal dari banyak mata air yang keluar lewat celah tebing, namun karena tebing tertutup tumbuhan nan rimbun dan juga masih sangat asri hijau terlihat air keluar dari rimbunan tumbuhan. Selain itu, air terjun ini memiliki 3 tingkat. Paling atas berasal langsung dari mata air dengan ketinggian 30 Meter. Kedua merupakan lanjutan dari tingkat pertama, dengan ketinggian sekitar 10 Meter dan yang terahir memiliki ketinggian hanya 5 Meter.
Air Terjun Benang kelambu Lombok - NTT |
Ternyata memang aliran air yang jatuh jelas nampak seperti kelambu. Air yang jatuh dari ketinggian tebing tidak langsung jatuh ke bawah, namun mengalir melalui celah-celah tanaman-tanaman merambat yang tumbuh lebat di bagian atas tebing dan kemudian jatuh berjajar bagaikan kelambu atau tirai yang menggantung di udara. Tentunya ini menjadi sebuah pemandangan yang sangat mempesona dan menakjubkan.
Aliran air yang jatuh di Benang Kelambu memiliki ketinggian sekitar 35 meter. Alirannya tidak langsung jatuh ke dasar sungai, akan tetapi aliran air tersebut akan jatuh pada tingkatan yang kedua di bagian atas yang berupa sebuah kolam yang terbentuk dari lempengan-lempengan batu cadas, dan setelah melewati beberapa susunan lempengan batu barulah aliran air ini jatuh mencapai kolam yang ada di dasar. Karena hal inilah yang membuat curahan air yang jatuh tidak terlalu deras dan tidak membuat perih di badan.
COMMENTS